Mari Bergabung Menjadi Produktifitas Agen / Reseller Untuk Memasyarakatkan Sehatnya Konsumsi Susu Segar Kambing Etawa. DICARI AGEN SELURUH INDONESIA

Sabtu, 15 Januari 2011

Manfaat Susu Kambing "Mengapa kita butuh protein..?"

Mengapa Kita Butuh Protein ?

Protein atau dikenal dengan senyawa putih telur, merupakan bahan baku penting untuk pertumbuhan-pembentukan jaringan manusia. 90% dari jumlah berat darah kering, 80% berat otot dan 70% berat kulit adalah protein. Protein merupakan bahan dasar dan cikal bakal dari senyawa penting tubuh seperti enzim, hormon dan anti-bodi (=immunoglobulin). Selain itu juga merupakan dasar dari otot, kulit, tulang, rambut, jantung, gigi, darah, dan otak.


Bilamana kita mengalami kekurangan dalam jumlah protein yang memadai di dalam tubuh, maka akan terjadi peningkatan asam atau basa dari darah maupun jaringan. Kekurangan protein dapat menghambat pertumbuhan anak, dan pada orang dewasa akan mengakibatkan kelelahan yang berkepanjangan, depresi, luka yang sukar sembuh dan menurunnya daya tahan tubuh terhadap serangan infeksi kuman.

Seluruhnya ada sekitar 22 jenis asam amino, 8 diantaranya tergolong esensial (=tidak dapat dibuat oleh tubuh manusia) oleh sebab itu perlu mendapat dari luar melalui makanan yang kita makan.

Bila berbicara tentang protein-susu, ternyata jenis protein-susu utama dalam susu kambing sama dengan jenis protein-susu dalam ASI, yaitu dominan dengan Beta-Casein. Sedangkan susu sapi kaya dengan kandungan protein-susu Alpha S-1 Casein yang sering memicu timbulnya alergi bagi yang mengkonsumsinya. Berdasarkan penelitian ternyata protein-susu jenis Alpha S-1 Casein tidak ditemukan dalam susu kambing. Jenis protein-susu dalam susu kambing pada saluran pencernaan kita akan menciptakan suasana keasaman lambung dengan PH yang lebih tinggi atau lebih bergeser ke arah basa, sehingga susu kambing aman dikonsumsi dan dapat membantu proses penyembuhan luka lambung pada penderita penyakit maag (Gastritis). Protein susu kambing bila bercampur dengan asam lambung dalam sistem pencernaan kita, akan menghasilkan persenyawaan susu yang lebih mudah untuk dicernakan dibandingkan dengan persenyawaan susu yang dihasilkan dari protein susu sapi. Dengan alasan ini susu kambing baik bila diberikan pada anak-anak yang sering mengalami muntah karena masalah“ Gastroesophageal Reflux” (GER).



Fakta berbicara :
* Di seluruh dunia orang minum susu kambing lebih banyak dari yang minum susu sapi. Lebih dari 440 juta kambing menghasilkan kurang lebih 4.8 milyar ton susu.
* Kerap kali penderita didiagnosa menderita laktosa intoleransi, padahal mereka hanya tidak cocok dengan susu sapi saja.
* Kandungan protein di dalam susu kambing berbeda dengan yang terkandung di dalam susu sapi, hal ini yang menyebabkan orang sering timbul alergi terhadap susu sapi.
* Susu kambing mengandung laktosa, namun karena senyawa lemak susu di dalam susu kambing memiliki rantai pendek, maka memudahkan pencernaan dan penyerapan ke dalam tubuh manusia. Dibandingkan dengan susu sapi maka, susu kambing mengandung laktosa 13% lebih rendah dari yang terkandung di dalam susu sapi dan 41% lebih rendah dari kandungan laktosa yang ada di dalam susu manusia.
* Susu kambing tidak mengandung protein yang memicu timbulnya reaksi alergi (b-laktoglobulin).
* Susu sapi diketahui memiliki enzim yang dapat merusak otot jantung dan otot dinding pembuluh darah, apalagi kalau sampai terbentuk penyempitan pembuluh darah. Susu kambing memiliki asam lemak yang khas, terutama di dalam metabolisme lemak, mampu menurunkan kelebihan kolesterol di dalam jaringan tubuh.
* Susu kambing juga mengandung asam orotik yang jauh lebih rendah dari susu sapi, sehingga baik untuk mencegah timbulnya proses perlemakan hati.
* Susu kambing baik untuk penderita tukak lambung dan gangguan pencernaan lainnya.

Manfaat dan pengaruh susu kambing bagi kesehatan pada umumnya :
1. Protein susu kambing (goatein) merupakan kombinasi yang seimbang alami antara protein susu dengan senyawa gizi lainnya dimana menghasilkan penyerapan yang tinggi dan cepat di dalam sistem pencernaan makanan . Protein selanjutnya diubah menjadi tenaga, pembakaran lemak oleh karenanya mampu membangun sel jaringan organ tubuh.
2. Kandungan gizi seimbang dan alami yang ada di dalam susu kambing merupakan dasar utama dan alasan penting mengapa susu kambing aman diberikan kepada bayi yang baru lahir sekalipun, maupun untuk orang tua (lansia) yang mengalami gangguan pencernaan makanan menahun dengan penyulit/komplikasi. Bagi penderita kekurangan gizi, yang diberi susu kambing dapat mudah menyesuaikan diri, sehingga tidak mengalami reaksi-reaksi tubuh.
3. Protein susu kambing menekan reaksi sel yang berlebihan sehingga dapat menekan berbagai reaksi alergi.
4. Merupakan suplemen/makanan tambahan utama untuk menekan efek samping radiasi dan pengobatan dengan obat-obatan kemoterapi (seperti pada pengobatan kanker).
5. Asam amino L-tryptophane efektif untuk berbagai kasus sulit tidur dan tekanan jiwa/stress.
6. Glutamine, merupakan asam amino penting untuk membentuk masa tubuh dan daya tahan tubuh. Oleh sebab itu, baik untuk memulihkan luka luar maupun luka dalam.
7. Memperbaiki sistem pencernaan makanan, termasuk gangguan penyerapan yang kerap menimbulkan kekurangan gizi.
8. Meningkatkan daya tahan-imunitas tubuh terhadap berbagai penyakit infeksi.
9. Sebagai anti-toksin (penawar racun) termasuk anti terhadap berbagai zat penyebab penyakit kanker.
10. Membatasi pembentukan LDL kolesterol yang dapat menyebabkan berbagai penyakit jantung, stroke dan penyakit degenerasi lainnya yang kerap mematikan.
11. Baik bagi para olah ragawan aktif, protein susu kambing mampu menghambat menurunnya daya tahan tubuh akibat latihan berat.
12. Susu kambing bagi kecantikan, mengandung asam caprilik bermanfaat untuk menanggalkan sel kulit yang sudah mati, menghilangkan flek-flek hitam dan mencegah keriput dini. Dengan diameter hanya 2 mikron lebih halus dari susu sapi, mampu tinggal lebih lama pada permukaan kulit sehingga menjadikan kulit lebih halus dan lebih putih.